skip to main | skip to sidebar

Barokah Kehidupan

Mencari Barokah Kehidupan dengan Semanfaat Mungkin untuk Sebanyak-banyak makhluk...

  • Entries (RSS)
  • Comments (RSS)
  • Home
  • About Us
  • Archives
  • Contact Us

27 Feb 2013

Bank "Syari'ah"

Diposting oleh Unknown di 07.46
Wawancara dilakukan di nDalem KH. Ali Imron Muhammad pada Selasa pagi, 25 Des 2012, mulai jam 06.19 sampai dengan jam 09.15:

Sekitar lima tahun yang lalu saya menghadiri acara Hai’atus Shofwah (organisasi alumni santri Abuya Sayyid Muhammad ibn Alawy al Maliki) di Malang. Acara tersebut dihadiri pimpinan Bank Muamalat untuk menjelaskan akad Qirad dan mengajak para pengurus dan anggota Hai’ah untuk ikut menanam saham (investasi) dengan akad qirad mutlaq di Bank Muamalah. Pihak Bank Muamalah menjelaskan secara panjang lebar tentang akad qirad yang menurut berbagai referensi fikih yang dikemukakan diperbolehkan dan halal secara syar’i. Di akhir paparan saya menanyakan satu pertanyaan kepada mereka: “Kalau kami menaruh uang di Bank Muamalat, kami akan selalu mendapat keuntungan. Padahal dalam bisnis riil yang dijalankan Bank Muamalat pasti ada bisnis yang menguntungkan dan ada yang rugi. Lalu darimana uang kami mendapat keuntungan ketika Bank mengalami kerugian? Diambil dari uang mana keuntungan tersebut?” Dia menjawab: “Hadza sirrun minna. Ini rahasia perusahaan kami.” Kemudian pimpinan bank tersebut keluar sekitar satu jam untuk mempersilakan para masyayikh. Pada saat itu ada 4 dari kalangan habaib dan 4 dari non habaib. Diantara habaib, ada Habib Zein ibn Hasan Baharun Dalwa Bangil, sementara dari kalangan non habaib antara lain saya, Ust. Ihya’, KH. Mahfud Pacet, dan KH. Muslih (?). Dalam perundingan muncul beberapa ide menanggapi paparan Bank Muamalat. Ada yang mengusulkan supaya tidak menggunakan istilah “Bank”, ada yang mendukung, ada yang menolak. Pada akhirnya saya menyampaikan hasil istikharah saya sebelumnya. Perlu diketahui bahwa pertemuan tersebut didahului oleh undangan oleh Bank Muamalat sekitar satu bulan sebelumnya dan saya berkali-kali istikharah memohon petunjuk tentang masalah tersebut. Suatu ketika saya bermimpi dalam suatu acara Diba’an di masjid bersama para alumni Abuya. Kemudian saya keluar mau buang air kecil ke toilet. Ketika keluar saya lihat hamparan halaman masjid begitu luas. Di halaman masjid tersebut tumbuh rumput-rumput hijau yang sangat subur. Di seberang sana ada orang “awe-awe” memanggil saya. Saya berusaha menuju orang tersebut. Ketika melewati halaman yang penuh ditumbuhi rumput tersebut saya kesulitan berjalan karena ternyata di bawah rumput-rumput yang subur tersebut banyak kotoran manusia. Saya sampai jingkat-jingkat jalannya. Akhirnya saya nggak jadi kesana dan saya kembali ke masjid. Bagaimana menurut hadirin makna mimpi saya itu? Para hadirin mengatakan: “Kok nggak dari tadi bilang begitu!”. Akhirnya majlis memutuskan bahwa Hai’ah al Shafwah tidak ikut berinvestasi dalam Bank Muamalat, tetapi untuk tidak mengecawakan pihak bank, ada sebagian anggota, secara pribadi, menyimpan dananya di Bank Muamalat.

Saya pernah membaca buku karya Syaikh Ali al Shabuni yang menyatakan bahwa semua bank (tanpa kecuali) haram. Bukunya kecil, tapi buku tersebut saya berikan pada KH. Maftuhin Kebonsari Sukodadi. Coba sampean telusuri kesana.

Saya pernah membaca tulisannya KH. Masduqi Mahfud tentang “bunga” bank. Beliau mengemukakan tiga pendapat (sebagaimana juga keputusan muktamar NU) yakni: pertama, bagi orang pemalas, yaitu orang yang sebenarnya punya potensi untuk mengembangkan usahanya, dia bisa mempekerjakan orang dan membuka lapangan pekerjaan bagi orang lain, dia punya sawah luas, tapi karena malas dia jual sawahnya lalu uangnya ditaruh di bank. Toh sama saja dia akan mendapatkan hasil dari bank. Ini hukumnya haram. Kedua, bagi orang yang tidak punya kemampuan usaha tapi bisa bekerjasama dengan orang lain, namun orang yang akan diajak kerjasama dikuatirkan kurang amanah sehingga bisa rugi lalu sawahnya ia jual dan uangnya disimpan di bank, hukumnya syubhat. Ketiga, bagi para investor hukumnya halal.

Dalam kesempatan tersebut kiai Ali Imron juga menunjukkan sebuah kitab karya Muhammad ibn Ahmad al Syathiri berjudul Syarh al Yaquth al Nafis yang di dalamnya juga ada pembahasan tentang riba dan bank ribawi. Kitab tersebut juga mengutip fatwa Syaikh Syaltut (Syaikh al Azhar) bahwa pemerintah boleh meminjam (untuk menunjang pembangunan) dengan sistem bunga karena darurat. Menurutnya keadaan darurat membolehkan orang perorang menyimpan uang di bank. Ia berkata: kalau perorangan saja boleh bertransaksi dengan bank ribawi, apalagi negara (pemerintah). Teks asli kitab tersebut saya kutip dalam gambar.
0 komentar
Kirimkan Ini lewat Email BlogThis! Bagikan ke X Berbagi ke Facebook

23 Feb 2013

Kisah Nyata: "Satu Gereja Masuk Islam"

Diposting oleh Unknown di 03.34
Ini kisah nyata seorang pemuda Arab yang menimba ilmu di Amerika rabu, 22 Februari 2006 silam.

Ada seorang pemuda arab yang baru saja menyelesaikan bangku kuliahnya di Amerika. Pemuda ini adalah salah seorang yang diberi nikmat oleh Allah berupa pendidikan agama Islam, bahkan ia mampu mendalaminya. Selain belajar, ia juga seorang juru dakwah Islam. Ketika berada di Amerika, ia berkenalan dengan salah seorang nasrani. Hubungan mereka semakin akrab, dengan harapan semoga Allah SWT memberinya hidayah masuk Islam.

Pada suatu hari, mereka berdua berjalan-jalan di sebuah perkampungan di Amerika dan melintas di dekat sebuah gereja yang terdapat di kampung tersebut. Temannya itu meminta agar ia turut masuk ke dalam gereja. Semula ia berkeberatan, namun karena ia terus mendesak, akhirnya pemuda itu pun memenuhi permintaannya lalu ikut masuk ke dalam gereja dan duduk di salah satu bangku dengan hening, sebagaimana kebiasaan mereka.

Ketika pendeta masuk, mereka serentak berdiri untuk memberikan penghormatan, lantas kembali duduk. Di saat itu, si pendeta agak terbelalak ketika melihat kepada para hadirin dan berkata, "Di tengah kita ada seorang muslim. Aku harap ia keluar dari sini." Pemuda arab itu tidak bergeming dari tempatnya. Pendeta tersebut mengucapkan perkataan itu berkali-kali, namun ia tetap tidak bergeming dari tempatnya.

Hingga akhirnya pendeta itu berkata, "Aku minta ia keluar dari sini dan aku menjamin keselamatannya." Barulah pemuda ini beranjak keluar. Di ambang pintu ia bertanya kepada sang pendeta, "Bagaimana anda tahu bahwa saya seorang muslim?" Pendeta itu menjawab, "Dari tanda yang terdapat di wajahmu." Kemudian ia beranjak hendak keluar, namun sang pendeta ingin memanfaatkan keberadaan pemuda ini, yaitu dengan mengajukan beberapa pertanyaan, tujuannya untuk memojokkan pemuda tersebut dan sekaligus mengkokohkan markasnya. Pemuda muslim itupun menerima tantangan debat tersebut.

Sang pendeta berkata, "Aku akan mengajukan kepada anda 22 pertanyaan dan anda harus menjawabnya dengan tepat." Si pemuda tersenyum dan berkata, "Silahkan!"

Sang pendeta pun mulai bertanya,
"◘ Sebutkan satu yang tiada duanya,

◘ Dua yang tiada tiganya,

◘ Tiga yang tiada empatnya,

◘ Empat yang tiada limanya,

◘ Lima yang tiada enamnya,

◘ Enam yang tiada tujuhnya,

◘ Tujuh yang tiada delapannya,

◘ Delapan yang tiada sembilannya,

◘ Sembilan yang tiada sepuluhnya,

◘ Sesuatu yang tidak lebih dari sepuluh,

◘ Sebelas yang tiada dua belasnya,

◘ Dua belas yang tiada tiga belasnya,

◘ Tiga belas yang tiada empat belasnya.

◘ Sebutkan sesuatu yang dapat bernafas namun tidak mempunyai ruh!

◘ Apa yang dimaksud dengan kuburan berjalan membawa isinya?

◘ Siapakah yang berdusta namun masuk ke dalam surga?

◘ Sebutkan sesuatu yang diciptakan Allah namun Dia tidak menyukainya?

◘ Sebutkan sesuatu yang diciptakan Allah dengan tanpa ayah dan ibu!

◘ Siapakah yang tercipta dari api, siapakah yang diadzab dengan api dan siapakah yang terpelihara dari api?

◘ Siapakah yang tercipta dari batu, siapakah yang diadzab dengan batu dan siapakah yang terpelihara dari batu?

◘ Sebutkan sesuatu yang diciptakan Allah dan dianggap besar!

◘ Pohon apakah yang mempunyai 12 ranting, setiap ranting mempunyai 30 daun, setiap daun mempunyai 5 buah, 3 di bawah naungan dan 2 di bawah sinaran matahari?"

Mendengar pertanyaan tersebut, pemuda itu tersenyum dengan senyuman mengandung keyakinan kepada Allah. Setelah membaca basmalah ia berkata,
"◘ Satu yang tiada duanya ialah Allah SWT.

◘ Dua yang tiada tiganya ialah malam dan siang. Allah SWT berfirman, "Dan Kami jadikan malam dan siang sebagai dua tanda (kebesaran kami)." (Al-Isra':12).

◘ Tiga yang tiada empatnya adalah kekhilafan yang dilakukan Nabi Musa ketika Khidir menenggelamkan sampan, membunuh seorang anak kecil dan ketika menegakkan kembali dinding yang hampir roboh.

◘ Empat yang tiada limanya adalah Taurat, Injil, Zabur dan al- Qur'an.

◘ Lima yang tiada enamnya ialah shalat lima waktu.

◘ Enam yang tiada tujuhnya ialah jumlah hari ketika Allah SWT menciptakan makhluk.

◘ Tujuh yang tiada delapannya ialah langit yang tujuh lapis. Allah SWT berfirman, "Yang telah menciptakan tujuh langit berlapis-lapis. Kamu sekali-kali tidak melihat pada ciptaan Rabb Yang Maha Pemurah sesuatu yang tidak seimbang." (Al-Mulk:3).

◘ Delapan yang tiada sembilannya ialah malaikat pemikul Arsy ar-Rahman. Allah SWT berfirman, "Dan malaikat-malaikat berada dipenjuru-penjuru langit. Dan pada hari itu delapan orang malaikat menjunjung 'Arsy Rabbmu di atas(kepala) mereka." (Al-Haqah: 17).

◘ Sembilan yang tiada sepuluhnya adalah mu'jizat yang diberikan kepada Nabi Musa : tongkat, tangan yang bercahaya, angin topan, musim paceklik, katak, darah, kutu dan belalang.

◘ Sesuatu yang tidak lebih dari sepuluh ialah kebaikan. Allah SWT berfirman, "Barangsiapa yang berbuat kebaikan, maka untuknya sepuluhkali lipat." (Al-An'am: 160).

◘ Sebelas yang tiada dua belasnya ialah jumlah saudara-saudara Yusuf.

◘ Dua belas yang tiada tiga belasnya ialah mu'jizat Nabi Musa yang terdapat dalam firman Allah, "Dan (ingatlah) ketika Musa memohon air untuk kaumnya, lalu Kami berfirman, 'Pukullah batu itu dengan tongkatmu.' Lalu memancarlah dari padanya dua belas mata air." (Al-Baqarah: 60).

◘ Tiga belas yang tiada empat belasnya ialah jumlah saudara Yusuf ditambah dengan ayah dan ibunya.

◘ Adapun sesuatu yang bernafas namun tidak mempunyai ruh adalah waktu Shubuh. Allah SWT ber-firman, "Dan waktu subuh apabila fajarnya mulai menyingsing." (At-Takwir:18).

◘ Kuburan yang membawa isinya adalah ikan yang menelan Nabi Yunus AS.

◘ Mereka yang berdusta namun masuk ke dalam surga adalah saudara-saudara Yusuf, yakni ketika mereka berkata kepada ayahnya, "Wahai ayah kami, sesungguhnya kami pergi berlomba-lomba dan kami tinggalkan Yusuf di dekat barang-barang kami, lalu dia dimakan serigala." Setelah kedustaan terungkap, Yusuf berkata kepada mereka, "tak ada cercaaan terhadap kalian." Dan ayah mereka Ya'qub berkata, "Aku akan memohonkan ampun bagimu kepada Rabbku. Sesungguhnya Dia-lah Yang Maha Pengampun lagi Maha Penyayang."

◘ Sesuatu yang diciptakan Allah namun tidak Dia sukai adalah suara keledai. Allah SWT berfirman, "Sesungguhnya sejelek-jelek suara adalah suara keledai." (Luqman: 19).

◘ Makhluk yang diciptakan Allah tanpa bapak dan ibu adalah Nabi Adam, malaikat, unta Nabi Shalih dan kambing Nabi Ibrahim.

◘ Makhluk yang diciptakan dari api adalah Iblis, yang diadzab dengan api ialah Abu Jahal dan yang terpelihara dari api adalah Nabi Ibrahim. Allah SWT berfirman, "Wahai api, dinginlah dan selamatkan Ibrahim." (Al-Anbiya': 69).

◘ Makhluk yang terbuat dari batu adalah unta Nabi Shalih, yang diadzab dengan batu adalah tentara bergajah dan yang terpelihara dari batu adalah Ash-habul Kahfi (penghuni gua).

◘ Sesuatu yang diciptakan Allah dan dianggap perkara besar adalah tipu daya wanita, sebagaimana firman Allah SWT, "Sesungguhnya tipu daya kaum wanita itu sangatlah besar." (Yusuf: 28).

◘ Adapun pohon yang memiliki 12 ranting setiap ranting mempunyai 30 daun, setiap daun mempunyai 5 buah, 3 di bawah teduhan dan 2 di bawah sinaran matahari. Maknanya: Pohon adalah tahun, ranting adalah bulan, daun adalah hari dan buahnya adalah shalat yang lima waktu, tiga dikerjakan di malam hari dan dua di siang hari."

Pendeta dan para hadirin merasa takjub mendengar jawaban pemuda muslim tersebut. Kemudian ia pamit dan beranjak hendak pergi. Namun ia mengurungkan niatnya dan meminta kepada pendeta agar menjawab satu pertanyaan saja. Permintaan ini disetujui oleh sang pendeta.

Pemuda ini berkata, "Apakah kunci surga itu?"
Mendengar pertanyaan itu, lidah sang pendeta menjadi kelu, hatinya diselimuti keraguan dan rona wajahnya pun berubah. Ia berusaha menyembunyikan kekhawatirannya, namun hasilnya nihil. Orang-orang yang hadir di gereja itu terus mendesaknya agar menjawab pertanyaan tersebut, namun ia berusaha mengelak.

Mereka berkata,
"Anda telah melontarkan 22 pertanyaan kepadanya dan semuanya ia jawab, sementara ia hanya memberimu 1 pertanyaan namun anda tidak mampu menjawabnya!"

Pendeta tersebut berkata,
"Sungguh aku mengetahui jawaban dari pertanyaan tersebut, namun aku takut kalian marah." Mereka menjawab, "Kami akan jamin keselamatan anda."

Sang pendeta pun berkata,
"Jawabannya ialah : Asyhadu an La Ilaha Illallah wa'asyhaduanna Muhammadar Rasulullah."

Lantas sang pendeta dan orang-orang yang hadir di gereja itu pun langsung memeluk agama Islam.


ALLAHU AKBAR! Sungguh Allah telah menganugerahkan kebaikan dan menjaga mereka dengan Islam melalui tangan seorang pemuda muslim yang bertaqwa.

Semoga kisah nyata ini dapat menambah kuat iman kita sebagai seorang muslim, dan jika kisah nyata ini dibaca oleh orang non-muslim, semoga dia sadar dan memeluk agama yang paling benar, agama ALLAH SWT.
0 komentar
Kirimkan Ini lewat Email BlogThis! Bagikan ke X Berbagi ke Facebook

Dialog dengan Dalai Lama

Diposting oleh Unknown di 02.49

Renungan minggu ini: Dalai Lama diwawancara, Leonardo Boff, tokoh Teologi Pembebasan Amerika Latin.
Pertanyaannya: Agama apa yg terbaik didunia ini?
Dalai Lama menjawab sambil tersenyum, menatapnya secara langsung, yang mengejutkan, krn dia menyadari maksud jahat di balik pertanyaan tadi.

Beliau jawab: ”Agama yang paling baik adalah agama yang membawamu terdekat dengan Tuhan. Agama yang membuatmu menjadi orang yang lebih baik”

Untuk menutupi perasaan malu, karena jawaban yang sangat bijaksana, dia bertanya: “Apa yang membuat saya menjadi lebih baik?”

Beliau menjawab: “Apapun yang membuatmu lebih berwelas asih, lebih masuk akal, lebih
terlepas, lebih mencintai, lebih memiliki rasa kemanusiaan, lebih bertanggung jawab, lebih etis. Agama yang melakukan semua itu terhadapmu adalah agama terbaik.”

Leonardo terdiam sejenak, mengagumi dan bahkan sekarang memikirkan jawabannya yang bijaksana dan tak terbantahkan.

Akhirnya Dalai Lama berkata:
“Berhati hatilah akan pikiranmu krn mereka akan menjadi perkataan.
Berhati hatilah pada kata katamu krn mereka akan menjadi tindakan.
Berhati hatilah pada tindakanmu krn mereka akan menjadi kebiasaan.
Jagalah Kebiasaanmu krn mereka akan membentuk karaktermu.
Jaga Karaktermu, krn akan membentuk nasibmu dan nasibmu adalah hidupmu.. “

Tiada agama lebih tinggi daripada Kebenaran.
0 komentar
Kirimkan Ini lewat Email BlogThis! Bagikan ke X Berbagi ke Facebook

Uniknya Kepangkatan Dosen di Indonesia

Diposting oleh Unknown di 02.46
Gaji dosen di Indonesia, seperti umumnya di dunia ditentukan oleh kepangkatannya. Indonesia sudah mengadopsi sistem 4 golongan (guru besar, lektor kepala, lektor, asisten ahli) yang kira-kira setara dengan professor, associate/assistant professor, senior lecturer, lecturer. Nah, yang unik adalah bagaimana menentukan seorang dosen memiliki pangkat apa. Di negara-negara yang pendidikannya maju seperti USA, Japan, China, EU, Australia, seseorang dinilai layak atau tidak menjadi professor atau senior lecturer misalnya dengan cara melihat track record yang bersangkutan ditambah informasi melalui interview. Misalnya jika ada universitas yang butuh associate professor dia akan buka lowongan untuk cari calon dari luar. Selain itu lecturer yang ada dievaluasi apa ada yang potensial untuk naik pangkat. Jadi mirip perusahaan industri mau cari wakil direktur. Setelah dapat, biasanya akan dikontrak dengan kondisi hak dan kewajiban yang jelas. Hal ini supaya si professor sadar dia harus kerja keras supaya bisa mempertahankan posisinya. Mirip seperti seorang manajer di kantor/pabrik yang terus dievaluasi oleh atasan dan mungkin bawahan. Professor harus bisa menghasilkan publikasi yang banyak, mendatangkan dana riset yang besar, dll. Kalau gagal ya out. Ini sebabnya professor di negara maju umumnya berkualitas tinggi. Maka layak dapat gaji besar.

Nah, bagaimana Indonesia?


Sistem di Indonesia menggunakan sistem poin. Istilah resminya kum. Tidak seperti di negara maju yang poinnya tidak terlalu detil, yang di Indonesia luar biasa detil. Kalau punya publikasi di seminar nasional dapat kum 6, internasional 10. Jurnal internasional 40 poin kum (penulis I dapat 60 %). Kalau ngajar 1-2 kum, jadi kajur 3 kum/semester. Ikut workshop dapat 3 kum. Sistem poin kum pun dibagi untuk 4 kategori yaitu tridharma plus penunjangnya. Masih banyak lagi, kalau ngga salah hampir seratus aturan kum. Terus kalau dapat 200 kum total, jadi lektor. Dapat 400 bisa lektor kepala. Guru besar sekitar 800an.

Yang jadi persoalan adalah bagaimana kum ini diperoleh. Seorang dosen bisa saja punya satu hasil riset, terus seminar sana-sini buat cari kum. Terus, beberapa dosen bisa rajin ikut workshop dan seminar yang belum tentu berguna bagi keilmuannya dengan tujuan yang penting dapat sertifikat yang bernilai 3 poin.

Selain itu sistem ini lebih condong ke kuantitas ketimbang kualitas. Sebagai contoh, jika punya dua jurnal internasional di mana ditulis oleh beberapa orang tapi Anda bukan penulis utama. Karena bukan sebagai penulis utama, poinnya kecil. Lebih kecil dari poin hasil seminar nasional. Di samping itu kalau bisa jadi pejabat, umumnya cepat naik pangkat karena tiap semester dapat ekstra poin.

Inilah yang bisa menimbulkan keraguan apakah profesor atau lektor kepala di Indonesia itu benar-benar karena dia hebat dan layak, atau karena dia pintar memanfaatkan celah sistem untuk meraup poin sebanyak-banyaknya.

Saya jadi ingat seorang teman saya yang pakar Teknik Kimia di Surabaya. Beliau hanya asisten ahli namun punya publikasi jurnal internasional 20-an bahkan menjadi visiting professor di beberapa universitas top di dunia. Beliau tidak mengikuti sistem kepangkatan dosen, namun mendapatkan pengakuan internasional terhadap kompetensinya.

Kesimpulannya, sering orang bicara bagaimana gaji dosen itu harus dinaikkan. Tapi dengan sistem yang memiliki kelemahan, gaji besar bisa jatuh ke tangan orang yang tidak tepat. Bahkan jika orang yang tidak pas memiliki posisi yang tinggi semacam profesor, sungguh diragukan kontribusinya bagi kemajuan sains dan teknologi Indonesia. Tanpa mengurangi rasa hormat kepada profesor-profesor di Indonesia yang layak berpredikat profesor, sistem kepangkatan dosen sebaiknya diperbaiki supaya terjamin yang berpangkat tinggi benar-benar orang-orang berkualitas dan mampu berkontribusi banyak. Perlu mengacu sistem di negara maju atau minimal seperti di industri-industri yang sudah mapan di Indonesia.
0 komentar
Kirimkan Ini lewat Email BlogThis! Bagikan ke X Berbagi ke Facebook

Inpassing Kepangkatan Dosen Non PNS

Diposting oleh Unknown di 02.42
Pengertian Inpassing Pangkat Dosen Bukan PNS = Penyetaraan pangkat untuk dosen bukan PNS yang telah memiliki Jabatan Akademik dengan Pangkat Dosen PNS
>>>
Tujuan Inpassing Pangkat Dosen Bukan PNS (Dosen Tetap Yayasan) :
1) Dasar untuk menentukan besarnya pembayaran tunjangan profesi dosen
2) Perlakuan yang sama antara dosen bukan PNS dengan dosen PNS
3) Penetapan masa kerja dalam jabatan
Bagi dosen bukan PNS masa kerja dihitung mulai dari tgl sk pengangkatan pertama.
Contoh: seorang dosen tetap yayasan memiliki sk inpassing bertanggal 01 Juni 2010 dengan masa kerja 20 tahun 3 bulan dihitung mulai dari sk pengankatan pertama, maka total masa kerja pada saat mengikuti serdos 2011 adalah 20 tahun 3 bulan ditambah masa kerja dari 01 Juni 2010 s/d 01 April 2011 (setiap perhitungan masa kerja pada tahun berjalan adalah s/d 01 April) = 20 tahun 3 bulan ditambah 9 bulan = 21 tahun
4) Salah satu kriteria urutan peserta adalah daftar urut kepangkatan ( DUK )
5) Salah satu persyaratan serdos adalah memiliki sk inpassing pangkat.
6) Dosen bukan PNS yang telah inpassing pangkat dapat mengajukan angka kredit untuk kenaikan pangkat berikutnya
7) Kenaikan pangkat berikutnya paling sedikit 2 tahun dalam pangkat terakhir
8) Kenaikan pangkat menyebabkan kesejahteraan dosen makin terjamin karena tunjangan profesi dosen yang diterima semakin banyak. Untuk itu bagi dosen PTS yang belum sempat melaksanakan inpassing pangkat, bergegaslah.

Ini persyaratannya :
1) Memiliki kualifikasi akademi minimum yang diperoleh melalui pendidikan tinggi terakreditasi sesuai bidang keahliannya yaitu:
a) lulusan program magister untuk program diploma/sarjana
b) lulusan program doktor untuk program pascasarjana
2) Menduduki jenjang jabatan akademik berdasarkan keputusan pejabat yang berwenang
>>>
Kelengkapan Administrasi:
1) Salinan/fotokopi sah (legalisir) ijazah terakhir, bagi lulusan LN ijazahnya harus disetarakan Dikti
2) Salinan/fotokopi sah SK pengangkatan pertama dan penetapan angka kreditnya
3) Salinan/fotokopi sah SK dan PAK jenjang jabatan akademik yang dimiliki saat ini
4) Salinan/fotokopi sah SK dan PAK jenjang jabatan akademik sebelumnya
>>>
Bagi dosen PTS yang sudah memiliki sk inpassing pangkat pada saat mengusulkan kenaikan pangkat berikutnya,
perlu lampirkan :
1) Surat pengantar dari pimpinan PTS
2) Fotokopi sah sertifikat pendidik
3) Fotokopi sah sk inpassing pangkat
4) Fotokopi DP3 2 tahun terakhir yang disahkan oleh pimpinan PTS
5) Fotokopi sah SK dan PAK jafung dosen (JFD) terakhir
6) Bukti telah menyampaikan laporan BKD semester …
>>>
Format dan cara pengisian DP3 dapat diunduh disini
>>>
Produk Hukum Terkait :
Permendiknas No. 20 tahun 2008 tentang Penetapan Inpassing Pangkat Dosen Bukan PNS
http://luk.staff.ugm.ac.id/atur/Permen20-2008.pdf
>>>
Buat Bacaan :
Inpassing Pangkat Dosen Bukan PNS.ppt/Paparan inpassing
http://matematika.ub.ac.id/web/document/sert-dosen/presentasi-inpassing/inpassing-pangkat-dosen-bukan-pns.ppt
atau http://www.scribd.com/doc/15795344/Paparan-inpassing
>>>
Hari ini lumayan segar, bisa tahan lama nulis, semoga berguna,
Salam
0 komentar
Kirimkan Ini lewat Email BlogThis! Bagikan ke X Berbagi ke Facebook

Inpassing Pangkat Dosen Bukan PNS

Diposting oleh Unknown di 02.40

Pengertian Inpassing Pangkat Dosen Bukan PNS = Penyetaraan pangkat untuk dosen bukan PNS yang telah memiliki Jabatan Akademik dengan Pangkat Dosen PNS

>>>

Tujuan Inpassing Pangkat Dosen Bukan PNS (Dosen Tetap Yayasan) :

1) Dasar untuk menentukan besarnya pembayaran tunjangan profesi dosen

2) Perlakuan yang sama antara dosen bukan PNS dengan dosen PNS

3) Penetapan masa kerja dalam jabatan

Bagi dosen bukan PNS masa kerja dihitung mulai dari tgl sk pengangkatan pertama.

Contoh: seorang dosen tetap yayasan memiliki sk inpassing bertanggal 01 Juni 2010 dengan masa kerja 20 tahun 3 bulan dihitung mulai dari sk pengankatan pertama, maka total masa kerja pada saat mengikuti serdos 2011 adalah 20 tahun 3 bulan ditambah masa kerja dari 01 Juni 2010 s/d 01 April 2011 (setiap perhitungan masa kerja pada tahun berjalan adalah s/d 01 April) = 20 tahun 3 bulan ditambah 9 bulan = 21 tahun

4) Salah satu kriteria urutan peserta adalah daftar urut kepangkatan ( DUK )

5) Salah satu persyaratan serdos adalah memiliki sk inpassing pangkat.

6) Dosen bukan PNS yang telah inpassing pangkat dapat mengajukan angka kredit untuk kenaikan pangkat berikutnya

7) Kenaikan pangkat berikutnya paling sedikit 2 tahun dalam pangkat terakhir

8) Kenaikan pangkat menyebabkan kesejahteraan dosen makin terjamin karena tunjangan profesi dosen yang diterima semakin banyak. Untuk itu bagi dosen PTS yang belum sempat melaksanakan inpassing pangkat, bergegaslah.


Ini persyaratannya :

1) Memiliki kualifikasi akademi minimum yang diperoleh melalui pendidikan tinggi terakreditasi sesuai bidang keahliannya yaitu:

a) lulusan program magister untuk program diploma/sarjana

b) lulusan program doktor untuk program pascasarjana

2) Menduduki jenjang jabatan akademik berdasarkan keputusan pejabat yang berwenang

>>>

Kelengkapan Administrasi:

1) Salinan/fotokopi sah (legalisir) ijazah terakhir, bagi lulusan LN ijazahnya harus disetarakan Dikti

2) Salinan/fotokopi sah SK pengangkatan pertama dan penetapan angka kreditnya

3) Salinan/fotokopi sah SK dan PAK jenjang jabatan akademik yang dimiliki saat ini

4) Salinan/fotokopi sah SK dan PAK jenjang jabatan akademik sebelumnya

>>>

Bagi dosen PTS yang sudah memiliki sk inpassing pangkat pada saat mengusulkan kenaikan pangkat berikutnya,

perlu lampirkan :

1) Surat pengantar dari pimpinan PTS

2) Fotokopi sah sertifikat pendidik

3) Fotokopi sah sk inpassing pangkat

4) Fotokopi DP3 2 tahun terakhir yang disahkan oleh pimpinan PTS

5) Fotokopi sah SK dan PAK jafung dosen (JFD) terakhir

6) Bukti telah menyampaikan laporan BKD semester …

>>>

Format dan cara pengisian DP3 dapat diunduh disini

>>>

Produk Hukum Terkait :

Permendiknas No. 20 tahun 2008 tentang Penetapan Inpassing Pangkat Dosen Bukan PNS

http://luk.staff.ugm.ac.id/atur/Permen20-2008.pdf

>>>

Buat Bacaan :

Inpassing Pangkat Dosen Bukan PNS.ppt/Paparan inpassing

http://matematika.ub.ac.id/web/document/sert-dosen/presentasi-inpassing/inpassing-pangkat-dosen-bukan-pns.ppt

atau http://www.scribd.com/doc/15795344/Paparan-inpassing

>>>

Hari ini lumayan segar, bisa tahan lama nulis, semoga berguna,

Salam Hangat,

0 komentar
Kirimkan Ini lewat Email BlogThis! Bagikan ke X Berbagi ke Facebook

21 Feb 2013

Pengobatan ala Nabi

Diposting oleh Unknown di 00.19
Rasulullah Shallallahu ‘alaihi wa sallam bersabda:

مَا مِنْ مُسْلِمٍ يُصِيْبُهُ أَذًى مِنْ مَرَضٍ فَمَا سِوَاهُ إِلاَّ حَطَّ اللهُ بِهِ سَيِّئَاتِهِ كَمَا تَحُطُّ الشَّجَرَةُ وَرَقَهَا

“Tidaklah seorang muslim ditimpa gangguan berupa sakit atau lainnya, melainkan Allah menggugurkan kesalahan-kesalahannya sebagaimana pohon menggugurkan daun-daunnya.” (HR. Al-Bukhari no. 5661 dan Muslim no. 6511)

مَا أَنْزَلَ اللهُ دَاءً إِلاَّ أَنْزَل لَهُ شِفَاءً

“Tidaklah Allah menurunkan penyakit kecuali Dia turunkan untuk penyakit itu obatnya.” (HR. Al-Bukhari no. 5678)

لِكُلِّ دَاءٍ دَوَاءٌ، فَإِذَا أُصِيْبَ دَوَاءُ الدَّاءِ بَرَأَ بِإِذْنِ اللهِ عَزَّ وَجَلَّ

“Setiap penyakit ada obatnya. Maka bila obat itu mengenai penyakit akan sembuh dengan izin Allah Subhanahu wa Ta’ala.” (HR. Muslim no. 5705)

=======================================================================

Contoh Pengobatan Nabawi

Banyak sekali cara pengobatan nabawi. Kami hanya menyebutkan beberapa di antaranya, karena keterbatasan halaman yang ada:
1. Pengobatan dengan madu

Allah Subhanahu wa Ta’ala berfirman tentang madu yang keluar dari perut lebah:

يَخْرُجُ مِنْ بُطُوْنِهَا شَرَابٌ مُخْتَلِفٌ أَلْوَانُهُ فِيْهِ شِفَاءٌ لِلنَّاسِ

“Dari perut lebah itu keluar minuman (madu) yang bermacam-macam warnanya, di dalamnya terdapat obat yang menyembuhkan bagi manusia.” (An-Nahl: 69)
Madu dapat digunakan untuk mengobati berbagai jenis penyakit dengan izin Allah Subhanahu wa Ta’ala.

2. Pengobatan dengan habbah sauda` (jintan hitam, red.)

Nabi Shallallahu ‘alaihi wa sallam bersabda:

إِنَّ هَذِهِ الْحَبَّةَ السَّوْدَاءَ شِفَاءٌ مِنْ كُلِّ دَاءٍ إِلاَّ مِنَ السَّامِ. قُلْتُ: وَمَا السَّامُ؟ قَالَ: الْمَوْتُ

“Sesungguhnya habbah sauda` ini merupakan obat dari semua penyakit, kecuali dari penyakit as-samu”. Aku (yakni`Aisyah radhiallahu ‘anha) bertanya: “Apakah as-samu itu?” Beliau menjawab: “Kematian.” (HR. Al-Bukhari no. 5687 dan Muslim no. 5727)

3. Pengobatan dengan susu dan kencing unta

Anas radhiallahu ‘anhu menceritakan: “Ada sekelompok orang ‘Urainah dari penduduk Hijaz menderita sakit (karena kelaparan atau keletihan). Mereka berkata: ‘Wahai Rasulullah, berilah tempat kepada kami dan berilah kami makan.’ Ketika telah sehat, mereka berkata: ‘Sesungguhnya udara kota Madinah tidak cocok bagi kami (hingga kami menderita sakit, –pent.).’ Rasulullah Shallallahu ‘alaihi wa sallam pun menempatkan mereka di Harrah, di dekat tempat pemeliharaan unta-unta beliau (yang berjumlah 3-30 ekor). Beliau berkata: ‘Minumlah dari susu dan kencing unta-unta itu.’9
Tatkala mereka telah sehat, mereka justru membunuh penggembala unta-unta Nabi Shallallahu ‘alaihi wa sallam (setelah sebelumnya mereka mencungkil matanya) dan menggiring unta-unta tersebut (dalam keadaan mereka juga murtad dari Islam, -pent.). Nabi Shallallahu ‘alaihi wa sallam pun mengirim utusan untuk mengejar mereka, hingga mereka tertangkap dan diberi hukuman dengan dipotong tangan dan kaki-kaki mereka serta dicungkil mata mereka.” (HR. Al-Bukhari no. 5685, 5686 dan Muslim no. 4329)

4. Pengobatan dengan berbekam (hijamah)

Ibnu ‘Abbas radhiallahu ‘anhuma mengabarkan:

أَنَّ رَسُوْلَ اللهِ صَلىَّ اللهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ احْتَجَمَ وَهُوَ مُحْرِمٌ فِي رَأْسِهِ مِنْ شَقِيْقَةٍ كَانَتْ بِهِ

“Sesungguhnya Rasulullah Shallallahu ‘alaihi wa sallam berbekam pada bagian kepalanya dalam keadaan beliau sebagai muhrim (orang yang berihram) karena sakit pada sebagian kepalanya.” (HR. Al-Bukhari no. 5701)
Rasulullah Shallallahu ‘alaihi wa sallam juga bersabda:

الشِّفَاءُ فِي ثَلاَثٍ: شُرْبَةِ عَسَلٍ، وَشَرْطَةِ مِحْجَمٍ، وَكَيَّةِ نَارٍ، وَأَنْهَى أُمَّتِي عَنِ الْكَيِّ

“Obat/kesembuhan itu (antara lain) dalam tiga (cara pengobatan): minum madu, berbekam dan dengan kay, namun aku melarang umatku dari kay.”11 (HR. Al-Bukhari no. 5680)
5. Ruqyah,

Di antara cara pengobatan nabawi yang bermanfaat dengan izin Allah Subhanahu wa Ta’ala adalah ruqyah yang syar’i, yang ditetapkan dalam Al-Qur`an dan As-Sunnah yang shahih. Ketahuilah, Allah Subhanahu wa Ta’ala menjadikan Al-Qur`anul Karim sebagai syifa` (obat/ penyembuh) sebagaimana firman-Nya:
وَنُنَزِّلُ مِنَ الْقُرْآنِ مَا هُوَ شِفَاءٌ وَرَحْمَةٌ لِلْمُؤْمِنِيْنَ

“Dan Kami turunkan dari Al-Qur`an apa yang merupakan syifa` dan rahmat bagi orang-orang yang beriman.” (Al-Isra`: 82)
Al-Hafizh Ibnu Hajar Al-Asqalani rahimahullahu berkata ketika memberikan komentar terhadap hadits yang menyebutkan tentang wanita yang menderita ayan (epilepsi): “Dalam hadits ini ada dalil bahwa pengobatan seluruh penyakit dengan doa dan bersandar kepada Allah Subhanahu wa Ta’ala adalah lebih manjur serta lebih bermanfaat daripada dengan obat-obatan. Pengaruh dan khasiatnya bagi tubuh pun lebih besar daripada pengaruh obat-obatan jasmani.

Namun kemanjurannya hanyalah didapatkan dengan dua perkara:
Pertama: Dari sisi orang yang menderita sakit, yaitu lurus niat/tujuannya.
Kedua: Dari sisi orang yang mengobati, yaitu kekuatan bimbingan/arahan dan kekuatan hatinya dengan takwa dan tawakkal. Wallahu a’lam.” (Fathul Bari 10/115)
Al-Imam Ibnu Qayyim rahimahullahu berkata: “Aku pernah tinggal di Makkah selama beberapa waktu dalam keadaan tertimpa berbagai penyakit. Dan aku tidak menemukan tabib maupun obat. Aku pun mengobati diriku sendiri dengan Al-Fatihah yang dibaca berulang-ulang pada segelas air Zam-zam kemudian meminumnya, hingga aku melihat dalam pengobatan itu ada pengaruh yang mengagumkan. Lalu aku menceritakan hal itu kepada orang yang mengeluh sakit. Mereka pun melakukan pengobatan dengan Al-Fatihah, ternyata kebanyakan mereka sembuh dengan cepat.”

Subhanallah! Demikian penjelasan dan persaksian Al-Imam Ibnu Qayyim rahimahullahu terhadap ruqyah serta pengalaman pribadinya berobat dengan membaca Al-Fatihah. (Ad-Da`u wad Dawa` hal. 8, Ath-Thibbun Nabawi hal. 139)
Asy-Syaikh Shalih bin Fauzan berkata: “Sungguh Allah Subhanahu wa Ta’ala telah menjadikan Al-Qur`an sebagai syifa` bagi penyakit-penyakit hissi (yang dapat dirasakan indera) dan maknawi berupa penyakit-penyakit hati dan badan. Namun dengan syarat, peruqyah dan yang diruqyah harus mengikhlaskan niat. Dan masing-masing meyakini bahwa kesembuhan itu datang dari sisi Allah Subhanahu wa Ta’ala. Dan ruqyah dengan Kalamullah merupakan salah satu di antara sebab-sebab yang bermanfaat.”

Beliau juga berkata: “Pengobatan dengan ruqyah Al-Qur`an merupakan Sunnah Rasulullah Shallallahu ‘alaihi wa sallam dan amalan salaf. Mereka dahulu mengobati orang yang terkena ‘ain, kesurupan jin, sihir dan seluruh penyakit dengan ruqyah. Mereka meyakini bahwa ruqyah termasuk sarana yang mubah12 lagi bermanfaat, sementara yang menyembuhkan hanyalah Allah Subhanahu wa Ta’ala saja.” (Al-Muntaqa min Fatawa Asy-Syaikh Shalih Al-Fauzan, juz 1, jawaban soal no. 77)
Thibbun Nabawi Memberi Pengaruh bagi Kesembuhan dengan Izin Allah Subhanahu wa Ta’ala

Mungkin ada di antara kita yang pernah mencoba melakukan pengobatan dengan thibbun nabawi dengan minum madu misalnya atau habbah sauda`. Atau dengan ruqyah membaca ayat-ayat Al-Qur`an dan doa-doa yang diajarkan Rasulullah Shallallahu ‘alaihi wa sallam, namun tidak merasakan pengaruh apa-apa. Penyakitnya tak kunjung hilang. Ujung-ujungnya, kita meninggalkan thibbun nabawi karena kurang percaya akan khasiatnya, lalu beralih ke obat-obatan kimiawi. Mengapa demikian? Mengapa kita tidak mendapatkan khasiat sebagaimana yang didapatkan Al-Imam Ibnu Qayyim rahimahullahu ketika meruqyah dirinya dengan Al-Fatihah? Atau seperti yang dilakukan oleh seorang shahabat ketika meruqyah kepala suku yang tersengat binatang berbisa di mana usai pengobatan si kepala suku (pemimpin kampung) sembuh seakan-akan tidak pernah merasakan sakit?

Di antara jawabannya, sebagaimana ucapan Al-Hafizh Ibnu Hajar rahimahullahu yang telah lewat, bahwasanya manjurnya ruqyah (pengobatan dengan membaca doa-doa dan ayat-ayat Al-Qur`an) hanyalah diperoleh bila terpenuhi dua hal:

Pertama: Dari sisi si penderita, harus lurus dan benar niat/ tujuannya.
Kedua: Dari sisi yang mengobati, harus memiliki kekuatan dalam memberi bimbingan/arahan dan kekuatan hati dengan takwa dan tawakkal.

Al-Imam Ibnu Qayyim rahimahullahu berkata: “Ada hal yang semestinya dipahami, yakni zikir, ayat, dan doa-doa yang dibacakan sebagai obat dan yang dibaca ketika meruqyah, memang merupakan obat yang bermanfaat. Namun dibutuhkan respon pada tempat, kuatnya semangat dan pengaruh orang yang meruqyah. Bila obat itu tidak memberi pengaruh, hal itu dikarenakan lemahnya pengaruh peruqyah, tidak adanya respon pada tempat terhadap orang yang diruqyah, atau adanya penghalang yang kuat yang mencegah khasiat obat tersebut, sebagaimana hal itu terdapat pada obat dan penyakit hissi.

Tidak adanya pengaruh obat itu bisa jadi karena tidak adanya penerimaan thabi’ah terhadap obat tersebut. Terkadang pula karena adanya penghalang yang kuat yang mencegah bekerjanya obat tersebut. Karena bila thabi’ah mengambil obat dengan penerimaan yang sempurna, niscaya manfaat yang diperoleh tubuh dari obat itu sesuai dengan penerimaan tersebut.
Demikian pula hati. Bila hati mengambil ruqyah dan doa-doa perlindungan dengan penerimaan yang sempurna, bersamaan dengan orang yang meruqyah memiliki semangat yang berpengaruh, niscaya ruqyah tersebut lebih berpengaruh dalam menghilangkan penyakit.” (Ad-Da`u wad Dawa`, hal.

sumber: www.asysyariah.com
Judul asli: Thibbun Nabawi Bukan Alternatif
Penulis:Al-Ustadz Muslim Abu Ishaq Al-Atsari
0 komentar
Kirimkan Ini lewat Email BlogThis! Bagikan ke X Berbagi ke Facebook

Sebijak Mario Teguh

Diposting oleh Unknown di 00.14
kumpulan kata-kata bijak mario teguh – pesan spiritual pencerahan mario teguh – golden ways

Anak buah membayar pengabdiannya
kepada atasannya, dengan usia.
Jika anak buah salah memilih atasan,
dia telah menyia-nyiakan usianya.

…Jika dia tidak menghormati Anda,
dan tidak memungkinkan Anda untuk tumbuh
menjadi pribadi yang mandiri dan terhormat,
untuk apakah Anda berlama-lama
bekerja di bawahnya?

Rezeki Tuhan tersebar di muka bumi,
dan siap diunduh oleh jiwa yang tegas
bagi kebaikan hidupnya.

Mario Teguh

====================================================

Satu-satunya cara
untuk hidup diliputi kasih sayang,
adalah menyayangi mereka yang meliputi Anda.

Janganlah menunggu mereka menyayangi Anda,
…sebelum Anda berlaku penuh kasih kepada mereka.

Anda yang mengerti,
jika bukan Anda yang memulai, siapa lagi?

Janganlah mengeluhkan kurangnya kasih sayang,
padahal Anda adalah penyebab utama
bagi kasih sayang orang lain kepada Anda.

Mario Teguh

=================================================

Adik saya pernah menasehati saya,

Mas, sampean jangan ngurusi orang yang sudah pakai sepatu. Masih banyak orang yang belum pakai sandal.

Lho, aku ini ngurusi semua orang, yang pakai atau yang belum pakai sepatu.
…
Yang belum pakai sandal, aku temani supaya bisa punya sepatu.

Yang sudah pakai sepatu, aku temani supaya tidak berlaku semena-mena, dan berkasih-sayang kepada yang belum punya sandal.

Itu!

Mario Teguh

=======================================

Ada seorang rekan yang bangga sekali menyatakan bahwa dia kenal Sultan Brunei.

Tapi, saat ditanya apakah Sang Sultan mengenalnya, dia bilang: Ya nggak lah!

Yang menjadikan kita berhasil, bukanlah orang yang kita kenal; tetapi mereka yang mengenal kita.
…
Maka, apakah yang sedang Anda lakukan untuk menjadi pribadi yang dikenal luas sebagai jiwa santun yang jujur, pandai, dan pekerja keras?

Mario Teguh

=======================================

Tuhanku,
aku mengetahui,
tugas kekhalifahanku di dunia,
bergantung kepada tiga kualitas
yang harus ku bangun
…sebagai tanggung-jawab pribadiku,
yaitu:

1. KEKUATAN
2. KEBERANIAN, dan
3. KETEPATAN KEPUTUSAN

Tanpa ketiganya,
aku hanya akan menjadi jiwa
yang lama meratap kepada-Mu
dalam kelemahan.

Tuhanku,
aku mohon Engkau menyaksikan
kesungguhanku untuk membanggakan-Mu.

Bimbinglah aku.

Amien

Mario Teguh

========================================

Alasan utama yang menjadikan orang tidak berhasil, adalah tidak adanya hubungan antara apa yang dikerjakannya, dengan apa yang akan membuatnya berhasil.

Maka, janganlah hanya mengerjakan yang Anda senangi, tetapi yang jauh dari menyenangkan orang lain.

Ingatlah, kegembiraan sesama adalah tanda kegembiraan Tuhan.
…
Jika Anda merindukan kebahagiaan, bahagiakanlah orang lain melalui pekerjaan Anda.

Mario Teguh

==========================================

Banyak orang mengeluhkan tidak enaknya beban pekerjaan, dan lebih merindukan istirahat dan liburan.

Mengeluhlah dalam perjalanan naik Anda menuju keberhasilan, tapi sadarilah bahwa keluhan Anda akan lebih hebat lagi jika Anda gagal.

Kesulitan hidup bukanlah ijin untuk tidak berhasil.
…
Lebih baik kita bekerja keras untuk berhasil, daripada harus menjelaskan mengapa kegagalan bukanlah salah kita.

Mario Teguh

=============================================

Beragam dan lengkapnya masalah hidup,
yang besar dan kecil, yang penting dan sepele,
yang menjadikan hidup ini sibuk, penuh, dan indah,
yang diserap oleh hati yang ikhlas berserah kepada Tuhan,
menjadikan tidur kita dalam dan damai.
…
Kedamaian karena berserah,
adalah keindahan yang hanya bisa dimengerti
oleh jiwa yang beriman.

Tuhan kami,
damaikanlah tidur kami
sebagai hadiah bagi kesabaran kami.

Amien

Mario Teguh

===============================================

THE HIGHER YOU ARE, THE LESS YOU CARRY.

Semakin tinggi posisi Anda dalam kehidupan ini
harus semakin sedikit yang Anda bawa.

…Setiap jiwa muda yang beraspirasi
menjadi berwenang dan terhormat,
mapan dan mampu, dan bermanfaat bagi sesama,
harus mengurangi bawaannya.

Kurangilah bawaan sikap, pikiran, dan perilaku
yang menjauhkan Anda dari rasa suka
dan dukungan baik orang lain.

Mario Teguh – Loving you all as always

===============================================

Pasrah adalah ilmunya orang hebat.

Dia sudah memastikan bahwa yang bisa dikerjakannya, TELAH dikerjakannya, dan dia memastikan bahwa yang diserahkannya kepada Tuhan adalah yang HANYA bisa dilakukan oleh Tuhan.

Dia tidak akan pasrah, sebelum dia memenuhi tugasnya sebagai jiwa yang berupaya, untuk memenuhi syarat agar Tuha…n mengubah nasibnya.

Pasrah adalah ilmunya orang hebat.

Mario Teguh – Loving you all as always
0 komentar
Kirimkan Ini lewat Email BlogThis! Bagikan ke X Berbagi ke Facebook

Nasehat Aa Gym

Diposting oleh Unknown di 00.01
Assalamu’alaikum sahabat dan pengunjung setia AB… Kali ini AB kembali sajikan postingan kumpulan nasehat-nasehat Aa gym yang berhasil AB rangkum dari akun twetter beliau… Semoga dapat menjadi penyejuk dahaga iman kita. Dan semoga Jalan Da’wah Aa gym juga senantiasa dalam pertolongannya demi kian luasnya syiar islam.


* Rasulullah SAW bersabda : “Semua kamu adalah pemimpin dan bertanggung jawab atas kepemimpinannya.

* Sesungguhnya seseorang yg senantiasa berdusta dia akan dituliskan di sisi Allah sbg “kadzdzab”(pendusta)”. (HR.Bukhari)

* Dan sesungguhnya dusta itu mengantarkan pada kejahatan dan kejahatan itu mengantarkan.ke neraka.

*Rasulullah SAW bersabda : “Sesungguhnya kejujuran itu mengantarkan pada kebaikan dan kebaikan itu mengantarkan ke surga.

* Sesungguhnya ujian/kepahitan itu jauh lebih kecil dibanding karunia Allah yg amat banyak

* Tak tau bersyukur berarti tak tau cara termudah utk bahagia.

* Tidak tau bersyukur berarti tidak tau kebahagiaan.

* Sibuk melihat yg dunianya ‘lebih’ akan membuat diri merasa ‘kurang’ akibatnya jadi betul2 kurang syukur dan kurang bahagia.

* Berkedippun harus kita syukuri, untung tak terlalu.cepat/lambat, semua sudah diatur dg smpurna.. Nikmat bila selalu bersyukur.

* Makin kita bersandar, berharap pd manusia, akan gelisah. Berharap hanya kpd Allah, yg akan mencukupi.

* Cobalah ketika menarik nafas.. Sambil bersyukur Allah sudah melancarkan, menyegarkan dan gratis.. Alhamdulillah.

* Lelah lahir tak menyengsarakan bila hati bahagia, tapi lelah bathin pasti sengsara walau lahir tak
lelah.

* Percayalah semakin kita senang membahagiakan orang lain dan tulus tanpa pamrih apapun, hati akan jadi sangat bahagia

* Jadi dermawan yg tulus itu amat menyenangkan dan tak akan berkurang hartanya selain bertambah.

*Makin senang berterimakasih dan balas budi makin termasuk ahli syukur, bakal tambah melimpah karunia-Nya.

* Kurang syukur saja masih dijamin oleh Allah, apalagi bila selalu bersyukur, niscaya lahir bathin akan dilimpahi karuniaNya.

* Ahli ngeluh merusak nikmat yg ada dan menjauhkan nikmat yg belum ada.

* Ahli syukur tak akan sengsara.

* Cara yg paling mudah untuk bahagia dan mengundang karunia yg belum ada adalah dgn mensyukuri apa yg ada.

* Tak ada yg perlu kita takuti dalam hidup ini selain takut jauh dari Allah, pasti sengsara.

* Semakin ingin dipuji2 manusia semakin jauh dari keikhlasan

* Bila dipuji2 ingat2lah apa yg Allah ketahui tentang diri kita, mudah2an kita selamat dari lupa diri

* Dipuji/dihargai memang enak, tapi bisa memabukan menjadi orang yg haus pujian/penghargaan, dekat dengan kemunafikan

* Silahkan simak orang2 yg hidupnya penuh manfaat, niscaya ditempa dgn berbagai kepahitan, memang pahit itu menguatkan

* “Sepahit apapun kehidupan yg dijalani pasti baik bila membuat kita smakin dekat dg Allah.

* Kepahitan bila disikapi dgn tepat adalah sumber kekuatan

* Jangan berburuksangka dgn kepahitan, banyak obat yg pahit yg sangat menyembuhkan

*Sepahit apapun kehidupan yg dijalani pasti baik bila membuat kita smakin dekat dg Allah.

* Bila kita berani jujur melihat aib dosa, kekurangan diri, pasti tak akan sakit hati bila dihina.

* Siapapun yg jujur melihat aib/keburukan dirinya, pasti tak bangga dgn pujian yg datang padanya.

* Siapapun yg berani Jujur melihat dosa/keburukan diri, maka dia akan tau betapa Maha Baiknya Allah yg memberi kesempatan tobat.

* Mengobral pandangan
melihat yg tak halal hanya
akan mengotori pikiran, mengeraskan hati, malas ibadah dan diperbudak nafsu.

* Menjaga pandangan menentramkan hati, ibadah nikmat, munajat lezat.

* Jangan suka ingin dikasihani orang, tak ada gunanya selain membuat diri jadi hina, cukuplah ingin dikasihani Allah, berkah.

* Kalau orang menghina lalu kita hina lagi, marah lalu kita balas lebih marah, berarti kita hanya jadi manusia peniru keburukan.

* “Yaa Hayyuu Yaa Qoyyuum bi rahmatika astaghitsu” Wahai Yg Maha Hidup, Yg Maha brdiri sndiri mngurus sglanya dgn rahmatMu tolonglah saya.

* Hidup ini jangan mau diatur oleh keburukan orang lain, jangan jadi peniru keburukan, lakukan yg baik saja yg Allah suka.

* Orang mau mengatakn apapun ttg kita itu urusan dia dg Allah, urusan kita adlh menjaga niat & sikap kita agar Allah ridho.

* Dendam itu menyiksa diri

* Semakin terpesona kpd duniawi, smakin berat dan meletihkan hidup ini, tapi terpesona ke akhirat hidup lebih enteng.

* sebanyak apapun dosa bila sungguh2 tobat, ampunan Allah jauh lebih luas, DIA menyayangi orang yg tobat.

* TOBAT :hati terasa perih amat menyesali dosa2 yg dilakukan, memelas mohon ampunanNya, dan benar2 kapok tak mau mengulangi.

* Bila kita terus menrus tobat, hati akan sangat tenang, selalu ada jalan keluar dan ada rizki/karunia yg tak disangka2.

* Hidup banyak dosa pasti tak akan pernah tenang.

* “kebenaran itu berat, tapi menyenangkan “

* “Barangsiapa yg merendahkan dirinya dihadapan Allah, maka Allah akan mengangkatnya”.( HR. Ibnu Majah hadits hasan ).

* Kita masih dihargai orang lain, karena Allah masih menutupi aib dosa/maksiat/kekurangan2 kita

* Bagi yg suka membuka aib orang, sama dengan menantang Allah membuka aib dirinya.

* Tak sengaja saja mendengar aib orang lain sudah mengotori hati, apalagi yg kerjanya mencari2 aib orang.

* Senang melihat kelebihan orang lain lebih menyenangkan dan manfaat dibanding senang melihat kekurangan/aib orang lain.

* Semakin ingin dipuji/dihargai/dihormati/dibalas budihi, akan semakin sering kecewa/marah dan sakit hati.

* Jauh lebih membahagiakan hati dg senang menghargai daripada senang dihargai.

* Latihan rendah hati ; Lakukanlah sendiri apa yg mampu dilakukan, jangan mudah menyuruh/minta tolong orang lain.

* Jalani saja hidup ini sesulit apapun, sambil terus tobat, jauhi maksiat, tingkatkan taat, tebar manfaat, nscaya Alloh mnolong.
0 komentar
Kirimkan Ini lewat Email BlogThis! Bagikan ke X Berbagi ke Facebook

20 Feb 2013

Nasehat Aa Gym

Diposting oleh Unknown di 23.58
Assalamu’alaikum sahabat dan pengunjung setia ABB… Kali ini ABB kembali sajikan postingan kumpulan nasehat-nasehat Aa gym yang berhasil ABB rangkum dari akun twetter beliau… Semoga dapat menjadi penyejuk dahaga iman kita. Dan semoga Jalan Da’wah Aa gym juga senantiasa dalam pertolongannya demi kian luasnya syiar islam.


* Rasulullah SAW bersabda : “Semua kamu adalah pemimpin dan bertanggung jawab atas kepemimpinannya.

* Sesungguhnya seseorang yg senantiasa berdusta dia akan dituliskan di sisi Allah sbg “kadzdzab”(pendusta)”. (HR.Bukhari)

* Dan sesungguhnya dusta itu mengantarkan pada kejahatan dan kejahatan itu mengantarkan.ke neraka.

*Rasulullah SAW bersabda : “Sesungguhnya kejujuran itu mengantarkan pada kebaikan dan kebaikan itu mengantarkan ke surga.

* Sesungguhnya ujian/kepahitan itu jauh lebih kecil dibanding karunia Allah yg amat banyak

* Tak tau bersyukur berarti tak tau cara termudah utk bahagia.

* Tidak tau bersyukur berarti tidak tau kebahagiaan.

* Sibuk melihat yg dunianya ‘lebih’ akan membuat diri merasa ‘kurang’ akibatnya jadi betul2 kurang syukur dan kurang bahagia.

* Berkedippun harus kita syukuri, untung tak terlalu.cepat/lambat, semua sudah diatur dg smpurna.. Nikmat bila selalu bersyukur.

* Makin kita bersandar, berharap pd manusia, akan gelisah. Berharap hanya kpd Allah, yg akan mencukupi.

* Cobalah ketika menarik nafas.. Sambil bersyukur Allah sudah melancarkan, menyegarkan dan gratis.. Alhamdulillah.

* Lelah lahir tak menyengsarakan bila hati bahagia, tapi lelah bathin pasti sengsara walau lahir tak
lelah.

* Percayalah semakin kita senang membahagiakan orang lain dan tulus tanpa pamrih apapun, hati akan jadi sangat bahagia

* Jadi dermawan yg tulus itu amat menyenangkan dan tak akan berkurang hartanya selain bertambah.

*Makin senang berterimakasih dan balas budi makin termasuk ahli syukur, bakal tambah melimpah karunia-Nya.

* Kurang syukur saja masih dijamin oleh Allah, apalagi bila selalu bersyukur, niscaya lahir bathin akan dilimpahi karuniaNya.

* Ahli ngeluh merusak nikmat yg ada dan menjauhkan nikmat yg belum ada.

* Ahli syukur tak akan sengsara.

* Cara yg paling mudah untuk bahagia dan mengundang karunia yg belum ada adalah dgn mensyukuri apa yg ada.

* Tak ada yg perlu kita takuti dalam hidup ini selain takut jauh dari Allah, pasti sengsara.

* Semakin ingin dipuji2 manusia semakin jauh dari keikhlasan

* Bila dipuji2 ingat2lah apa yg Allah ketahui tentang diri kita, mudah2an kita selamat dari lupa diri

* Dipuji/dihargai memang enak, tapi bisa memabukan menjadi orang yg haus pujian/penghargaan, dekat dengan kemunafikan

* Silahkan simak orang2 yg hidupnya penuh manfaat, niscaya ditempa dgn berbagai kepahitan, memang pahit itu menguatkan

* “Sepahit apapun kehidupan yg dijalani pasti baik bila membuat kita smakin dekat dg Allah.

* Kepahitan bila disikapi dgn tepat adalah sumber kekuatan

* Jangan berburuksangka dgn kepahitan, banyak obat yg pahit yg sangat menyembuhkan

*Sepahit apapun kehidupan yg dijalani pasti baik bila membuat kita smakin dekat dg Allah.

* Bila kita berani jujur melihat aib dosa, kekurangan diri, pasti tak akan sakit hati bila dihina.

* Siapapun yg jujur melihat aib/keburukan dirinya, pasti tak bangga dgn pujian yg datang padanya.

* Siapapun yg berani Jujur melihat dosa/keburukan diri, maka dia akan tau betapa Maha Baiknya Allah yg memberi kesempatan tobat.

* Mengobral pandangan
melihat yg tak halal hanya
akan mengotori pikiran, mengeraskan hati, malas ibadah dan diperbudak nafsu.

* Menjaga pandangan menentramkan hati, ibadah nikmat, munajat lezat.

* Jangan suka ingin dikasihani orang, tak ada gunanya selain membuat diri jadi hina, cukuplah ingin dikasihani Allah, berkah.

* Kalau orang menghina lalu kita hina lagi, marah lalu kita balas lebih marah, berarti kita hanya jadi manusia peniru keburukan.

* “Yaa Hayyuu Yaa Qoyyuum bi rahmatika astaghitsu” Wahai Yg Maha Hidup, Yg Maha brdiri sndiri mngurus sglanya dgn rahmatMu tolonglah saya.

* Hidup ini jangan mau diatur oleh keburukan orang lain, jangan jadi peniru keburukan, lakukan yg baik saja yg Allah suka.

* Orang mau mengatakn apapun ttg kita itu urusan dia dg Allah, urusan kita adlh menjaga niat & sikap kita agar Allah ridho.

* Dendam itu menyiksa diri

* Semakin terpesona kpd duniawi, smakin berat dan meletihkan hidup ini, tapi terpesona ke akhirat hidup lebih enteng.

* sebanyak apapun dosa bila sungguh2 tobat, ampunan Allah jauh lebih luas, DIA menyayangi orang yg tobat.

* TOBAT :hati terasa perih amat menyesali dosa2 yg dilakukan, memelas mohon ampunanNya, dan benar2 kapok tak mau mengulangi.

* Bila kita terus menrus tobat, hati akan sangat tenang, selalu ada jalan keluar dan ada rizki/karunia yg tak disangka2.

* Hidup banyak dosa pasti tak akan pernah tenang.

* “kebenaran itu berat, tapi menyenangkan “

* “Barangsiapa yg merendahkan dirinya dihadapan Allah, maka Allah akan mengangkatnya”.( HR. Ibnu Majah hadits hasan ).

* Kita masih dihargai orang lain, karena Allah masih menutupi aib dosa/maksiat/kekurangan2 kita

* Bagi yg suka membuka aib orang, sama dengan menantang Allah membuka aib dirinya.

* Tak sengaja saja mendengar aib orang lain sudah mengotori hati, apalagi yg kerjanya mencari2 aib orang.

* Senang melihat kelebihan orang lain lebih menyenangkan dan manfaat dibanding senang melihat kekurangan/aib orang lain.

* Semakin ingin dipuji/dihargai/dihormati/dibalas budihi, akan semakin sering kecewa/marah dan sakit hati.

* Jauh lebih membahagiakan hati dg senang menghargai daripada senang dihargai.

* Latihan rendah hati ; Lakukanlah sendiri apa yg mampu dilakukan, jangan mudah menyuruh/minta tolong orang lain.

* Jalani saja hidup ini sesulit apapun, sambil terus tobat, jauhi maksiat, tingkatkan taat, tebar manfaat, nscaya Alloh mnolong.
0 komentar
Kirimkan Ini lewat Email BlogThis! Bagikan ke X Berbagi ke Facebook

Resep bikin empek2 yg enak

Diposting oleh Unknown di 23.52

Membuat Empek-Empek Palembang Enak




Moga-moga multiply nggak diboikot ya. Soalnya disini semuanya kutulis, termasuk resep makanan yang baru kupelajari. Takut lupa. Nah aku ingin berbagi tiga resep dan kucicil satu-satu.




Pertama resep membuat empek-empek Palembang telur, resep ini kupelajari dari mbak Arum. Enak deh rasanya beda dengan empek-empek biasa. Nah empek-empek ini terdiri dari dua kualitas yaitu kualitas satu dan dua.




Adapun bahan-bahannya.


Kualitas satu


1. ikan tenggiri giling halus : sagu = 1:1 ( 1kg : 1 kg), kalau perlu tambahkan terigu


2. Margarin atau minyak goreng untuk membuat kalis


3. air hangat


4. garam




Kualitas dua

Ikan tenggiri : sagu = 1 :2 atau sagu : terigu = 1 :1

margarin atau minyak goreng

air hangat

garam secukupnya

telur secukupnya




Kuahnya:

gula jawa 1 kg

cabe rawit dan merah seperempat kilogram

bawang putih 1 ons

cuka

asam 1 ribuan

garam




Cara buatnya :


Tepung sagu diuleni dengan air hangat, masukkan margarin (sebagai pengganti penguat rasa). Lalu masukkan ikan tenggiri giling dan garam aduk merata sampai kalis dan bisa dibentuk. Bagi beberapa bagian yang sama. Masing-masing bagian bentuk seperti peawat ufo atau gangsing. Lalu gansing ini dibuat cekungan atau cerukan dalam atau mirip mangkok yang dalam, masukkan satu butir telur ke dalamnya. Setelah itu tutup rapat. Masukkan ke air mendidih yang sudah bercampur minyak goreng (biar nggak lengket di panci). Kalau empek-empek ini mengambang ke atas itu tandanya dah matang. Angkat dan tiriskan. Kalau mau digoreng silakan, atau kalau suka empek-empek rebus langsung aja disajikan bersama kuah.




Cara buat kuah:


Gula jawa diberi air 4 gelas, dimasak hingga mendidih. Campur cabe yang sudah diblender (tangkai cabe skaliyan diblender tak usah dibuang), bawang putih yang diblender, asam jawa, cuka sedikit aja dan garam. Didihkan sekaligus lalu angkat dan saring. Kuah sudah siap.

0 komentar
Kirimkan Ini lewat Email BlogThis! Bagikan ke X Berbagi ke Facebook

Monggo cikedot PES 2013 keygen

Diposting oleh Unknown di 22.12
PES 2013 adalah game olahraga sepak bola keluaran Konami, game ini memiliki beberapa fitur penting yang merupakan salah satu keunggulan dari game ini. PES memiliki Assisted Mode, sebuah modus untuk memudahkan pemain mengontrol menggunakan joystick analog.

Game keluaran Konami ini juga memiliki modus manual yang cocok untuk gamer yang ingin bebas mengontrol pemain. Game PES 2013 ini juga memiliki berbagai fitur lain seperti ProActive AI untuk meningkatkan respon individu pemain dan tersedia dalam beberapa level.

Pro Evolution Soccer 2013 ini juga menyediakan Player ID, sebuah modus yang dikhususkan pada kemampuan individu seperti menggiring bola, gaya saat mencetak gol dan sebagainya

Kali ini saya akan share PES 2013 untuk PC yang full version secara gratis..
Screenshot PES 2013

Minimum System Requirement PES 2013
Windows XP SP3, Vista SP2, 7
Intel Pentium IV 2.4GHz or equivalent processor
1GB RAM
8GB free hard disk space
4x DVD-ROM Drive
DirectX 9.0c compatible video card. 128MB Pixel Shader 3.0 (NVIDIA GeForce 6200 / ATI Radeon X1300 / Intel HD Graphics 2000/3000)
DirectX 9.0c compatible sound card
DirectX 9.0c or higher (included on Disc)
Multiplayer: TCP/IP 192 kbps or higher
Windows compatible keyboard
800 x 600 monitor resolution

RECOMMENDED SYSTEM REQUIREMENTS:
Windows XP SP3, Vista SP2, 7
Intel Core2 Duo 2.0GHz or equivalent processor
2GB RAM
8GB free hard disk space
8x DVD-ROM Drive
DirectX 9.0c compatible video card. 512MB Pixel Shader 3.0 (NVIDIA GeForce 7900 or AMD/ATI Radeon HD2400 or better)
DirectX 9.0c compatible sound card
DirectX 9.0c or higher (included on Disc)
Multiplayer: TCP/IP Broadband Internet connection
Windows compatible USB Gamepad
1280 x 720 monitor resolution

SUPPORTED CHIPSETS:
NVIDIA – GeForce GTX550Ti, GTX470, GTX285, 9800, 8800, 8600, 7950, 7900, 7800, 7300, 6800, 6600, 6200
AMD/ATI – Radeon HD 6870, HD5850, HD5770, HD4870, HD4650, HD3870, HD2600, HD2400, X1900, X1650, X1600, X1300
Intel – HD Graphics 2000, HD Graphics 3000
SERIAL NUMBER:
Skidrow
V7TV-W3JX-6CC3-3DDU-Y3W7
Reloaded
SHVY-3LE9-TMNH-7K5L-JN73
E5DW-NHA5-RR9T-DLMH-A6NP
JX3P-2V79-SYH5-Y46F-TC7L

Crack PES 2013
Crack Reloaded
Crack Skidrow
0 komentar
Kirimkan Ini lewat Email BlogThis! Bagikan ke X Berbagi ke Facebook

HTI... Aku kecewa padamu !!!

Diposting oleh Unknown di 21.18
Hizbut Tahrir selama ini kita kenal sebagai organisasi yang gigih memperjuangkan berdirinya khilafah islam. Jargon-jargon islam selalu menyertai setiap gerakan mereka. Namun tidak banyak yang tahu sesungguhnya di balik itu, mereka membawa paham keagamaan yang bertentangan dengan Ahlussunnah wal jamaah, baik di bidang akidah maupun syari’ah.

Organisasi Hizbuttahrir didirikan pada tahun1953 di Jerussalem oleh Taqiyuddin An-Nabhani (penting dicatat, ini bukan Syeh Yusuf Annabhani, ulama’ sunni yang terkenal itu)
Taqiyuddin dibantu para koleganya yang telah memisahkan diri dari organisasiIkhwanul Muslimin di Mesir. An-Nabhani adalah lulusan Al-Azhar Mesir yang berprofesi sebagai guru sekolah agama dan hakim. Ia berasal dari Ijzim Palestina Utara.

AQIDAH

Di bidang akidah, mereka cenderung berpaham Qodariyah, paham yang menganggap manusia bisa menentukan sendiri keinginannya tanpa terikat ketentuan Allah. Berikut beberapa buktinya:
Dalam kitab As-Syakhshiyah Al-Islamiyah juz I bab Al qadha’ wal qodar (cet. Darul Ummah hal 94-95) Taqiyuddin berkata:

«وهذه الأفعال ـ أي أفعال الإنسان ـ لا دخل لها بالقضاء ولا دخل للقضاء بها، لأن الإنسان هو الذي قام بها بإرادته واختياره، وعلى ذلك فإن الأفعال الاختيارية لا تدخل تحت القضاء» اهـ الشخصية الإسلامية الجزء الأول باب القضاء والقدر: ص94 ـ 95

“Segala perbuatan manusia tidak terkait dengan Qadla (kepastian) Allah. Karena setiap manusia dapat menentukan kemauan dan keinginannya sendiri. Maka semua perbuatan yang mengandung unsur kesengajaan dan kehendak manusia tidak masuk dalam Qadla.”
Pada As-Syakhshiyah Al-Islamiyah juz I bab Alhuda wad Dlolal (cet. Darul Ummah hal 98) penulis menyatakan

«فتعليق المثوبة أو العقوبة بالهدى والضلال يدل على أن الهداية والضلال هما من فعل الإنسان وليسا من الله» اهـ (الشخصية الإسلامية الجزء الأول : باب الهدى والضلال ص 98)

“Jadi mengaitkan adanya pahala sebagai balasan bagi kebaikan dan siksa sebagai balasan dari kesesatan, menunjukkan bahwa petunjuk dan kesesatan adalah murni perbuatan manusia itu sendiri, bukan berasal dari Allah.”
Ini jelas pendapat kaum Qodariyah yang menyimpang dari ajaran ahlussunnah wal jamaah karena bertentangan dengan ayat Al-Qur’an dan Hadits. Allah berfirman

وَاللهُ خَلَقَكُمْ وَمَا تَعْمَلُونَ

“Allah menciptakan kalian dan Allah menciptakan perbuatan kalian” (QS As Shaffat :96)
Ibn Abbas RA berkata :

«إن كلام القدرية كفر»
“Sesungguhnya perkataan kaum Qodariyah adalah kufur”

Bisa juga maksud Ibn Abbas dengan “kufur” di sini sebagai ‘warning’ bahwa hal itu mengarah pada kekafiran. Namun yang jelas mereka adalah ahli bid’ah.
Diriwayatkan pula dari Umar bin Abdul Aziz, Imam Malik bin Anas dan Imam Awza’i :

«انهم يستتابون فإن تابوا وإلا قُتلوا»

“Sesungguhnya mereka (kaum Qodariyah ) diminta untuk bertaubat, jika menolak maka mereka dibunuh.”
Ma’mar meriwayatkan dari Towus, dari bapaknya. Bahwa seseorang berkata kepada Ibnu Abbas: “Banyak orang mengatakan perbuatan buruk bukanlah qodar (kepastian) Allah SWT,” maka Ibnu Abbas menjawab: “Yang membedakan aku dan pengikut Qodariyah adalah Ayat ini:

قُلْ فَلِلَّهِ الْحُجَّةُ الْبَالِغَةُ فَلَوْ شَاءَ لَهَدَاكُمْ أَجْمَعِينَ -الأنعام/149
“Katakan! Allah mempunyai hujjah yang jelas lagi kuat, maka jika Dia menghendaki, pasti Dia memberi petunjuk kepada kamu semuanya. “QS.Al-An’am: 149.”
Tak cukup itu, HIzbut Tahrir malah menuduh ahlussunnah sama dengan kelompok sesat Jabariyyah, tanpa menyertakan bukti yang memadai. Taqiyuddin menyatakan dalam kitab As-Syakhsiyyah Al-Islamiyah juz 1 hal. 73:

والحقيقة هو ان رأيهم _ اي اهل السنة_ورأي الجبرية واحد فهم جبريون

Pada hakikatnya, pendapat mereka – ahlussunnah wal jama’ah – dan pendapat jabariyah adalah satu, maka mereka adalah termasuk kelompok jabariyah”.
SYARIAH
Di bidang syari’ah, HTI tidak mau terikat kepada salah satu dari madzhab empat – Hanafi, Maliki, Syafi’i, Hambali – dan lebih mendahulukan ijtihad mereka sendiri, mereka juga tidak mengakui ijma’ sebagai dasar hukum selain ijma’ sahabat. Berikut beberapa contoh fatwa nyleneh mereka.
Dalam kitab mereka, At-Tafkir hal. 149

متى أصبح قادرًا على الاستنباط فإنه حينئذ يكون مجتهدًا، ولذلك فإن الاستنباط أو الاجتهاد ممكن لجميع الناس، وميسر لجميع الناس ولا سيما بعد أن أصبح بين أيدي الناس كتب في اللغة العربية والشرع الإسلامي ، – كتاب التفكير ص/149

” Sesungguhnya apabila seseorang mampu menggali hukum dari sumbernya, maka telah menjadi mujtahid. Oleh karenanya, maka menggali hukum atau ijtihad dimungkinkan bagi siapa pun, dan mudah bagi siapa pun, apalagi setelah mempunyai kitab lughot ( tata bahasa arab ) dan fiqh islam.”
Perkataan ini mengesankan terbukanya kemungkinan untuk berijtihad meskipun dengan modal pengetahuan yang sedikit.

DIALOG

Pada tanggal 23 – Sya’ban -1428H/ 5 – September – 2007M, beberapa pengurus PCNU kab. Pasuruan dan Habib Taufiq bin Abdul Qadir Assegaf selaku musytasyar PCNU Kab.Pasuruan berdialog dengan salah satu tokoh DPP HTI mewakili DPP HTI, di PP. Sunniyah Salafiyah Kraton, setelah membuat janji terlebih dahulu dengan DPP HTI. Dalam dialog tersebut jelas sekali perbedaan faham antara ahlussunnah wal jamaah dengan HTI, khususnya terkait masalah qodho’ dan qodar,
Tokoh HTI ini berterus terang mengakui secara lisan bahwa HTI memang tidak mengikuti rumusan Imam Asy’ari dan Imam Maturidi sebagaimana dianutahlussunnah wal jama’ah. Rekaman dialog terdokumentasi dengan baik di Sunniyah Salafiyah
Alhasil, Hizbut Tahrir nyata-nyata berseberangan dengan Ahlussunnah. Pun demikian ini hanyalah sedikit dari penyimpangan mereka, masih banyak fakta-fakta yang belum terungkap. Tim FS
// http://www.forsansalaf.com/2009/catatan-hitam-hizbut-tahrir/
0 komentar
Kirimkan Ini lewat Email BlogThis! Bagikan ke X Berbagi ke Facebook

Sayembara Penulisan Naskah Buku Pengayaan

Diposting oleh Unknown di 15.29
Perkembangan penulisan buku pendidikan, khususnya buku pengayaan telah mulai meningkat, baik dalam jumlah maupun mutu secara nasional. Namun, kondisi lingkungan yang ada belum mendorong gairah penulisan buku-buku pengayaan untuk mendukung pendidikan. Pada saat ini yang marak ditemui lebih banyak buku-buku pengayaan dari hasil terjemahan.

Dilihat dari perspektif perkembangan budaya nasional serta pendidikan untuk masa depan, sudah sewajarnya digalakkan kegiatan penulisan buku-buku pengayaan hasil karya penulis Indonesia sendiri. Kegiatan-kegiatan tersebut dapat dilakukan dalam bentuk lomba atau sayembara penulisan naskah buku pengayaan. Kegiatan lomba atau sayembara merupakan wadah untuk menggali, mengembangkan, dan mendayagunakan potensi menulis di kalangan pendidik dan tenaga kependidikan. Melalui kegiatan lomba atau sayembara penulisan naskah buku pengayaan, akan diperoleh naskah-naskah yang bermutu serta lahir para penulis buku pengayaan dari tanah air yang akan turut berperan dalam upaya memajukan pendidikan nasional untuk mencerdaskan kehidupan bangsa.

Pemerintah telah berupaya meningkatkan mutu buku mengingat buku merupakan salah satu sarana penting dalam pendidikan. Dengan membaca buku, para siswa dapat belajar secara mandiri untuk meningkatkan pengetahuan, keterampilan, dan pengalaman mereka. Dengan membaca buku dan bahan bacaan bermutu, akan dapat ditingkatkan kualitas sumber daya manusia guna mendukung pembangunan nasional. Salah satu bentuk penyediaan bahan bacaan yang bermutu adalah dengan melaksanakan kegiatan sayembara penulisan naskah buku pengayaan.

Naskah Buku Pengayaan Memuat Materi yang dapat Memperkaya dan Meningkatkan Penguasaan Ipteks, Keterampilan, dan Membentuk Kepribadian Peserta Didik . Kegiatan sayembara penulisan naskah buku pengayaan ini diharapkan dapat menambah tersedianya buku pengayaan yang berkualitas dan bermanfaat bagi siswa untuk jenjang pendidikan dasar dan menengah serta dalam rangka menunjang wajib belajar 9 tahun, dan terwadahinya kreativitas pendidik dan tenaga kependidikan dalam menulis, khususnya menulis buku pengayaan.


Tujuan Sayembara Penulisan Naskah Buku Pengayaan :

Menggali, mengembangkan, dan mendayagunakan potensi menulis di kalangan pendidik dan tenaga kependidikan serta mengarahkannya pada upaya memajukan pendidikan dalam rangka mencerdaskan kehidupan bangsa.


Sasaran :

Menghasilkan naskah buku pengayaan fiksi dan nonfiksi yang bermutu dan bermanfaat bagi siswa untuk jenjang pendidikan dasar dan menengah.
0 komentar
Kirimkan Ini lewat Email BlogThis! Bagikan ke X Berbagi ke Facebook

Islamisasi Kurikulum

Diposting oleh Unknown di 14.56
Desain kurikulum secara fundamental tergantung pada filosofi pendidikan. Tulisan ini didasari dua argumen penting yang menunjukkan bagaimana pentingnya desain kurikulum bagi ahlak dan kesejahetraan sosial seseorang maupun masyarakat. Setelah itu, tulisan ini menunjukkan bahwa desain kurikulum secara fundamental tergantung pada filosofi pendidikan. Tanpa filsafat pendidikan yang bisa memberi moral bagi perorangan maupun masyarakat, akan sulit mengidentifikasi unsur dasar yang dapat dijadikan sandaran desain kurikulum.

Tulisan ini dimaksudkan untuk mengidentifikasi elemen-elemen dasar dari sebuah filosofi dari pendidikan Islam dan daripadanya memperoleh inti masalah kurikulum pendidikan Islam. Karya ini juga membahas beberapa strategi untuk mengintegrasikan pengetahuan yang diungkapkan dan ilmu yang didapat dari universitas dan sekolah Islam.

Telah diakui oleh pendidik di seluruh dunia bahwa pelayanan pendidikan memiliki dua tujuan, yaitu perorangan dan masyarakat. Melalui pendidikan yang baik, potensi seseorang yaitu fisik, intelektual, moral, spiritual, dan emosional, dapat diolah dan dikembangkan. Dalam hal ini, Socrates menunjuk seorang guru sebagai bidan karena perannya mengambil sesuatu yang sudah ada pada anak. Tentu saja, bagaimana selanjutnya sangat bergantung pada keterampilan dan kemampuan guru.

Pendidikan juga punya peranan penting lain, untuk memberi dan mengubah nilai-nilai budaya, dan warisan dari masyarakat tertentu. Pendidikan disebut hanya berperan secara konservatif jika hanya mentransfer nilai-nilai budaya dan kepercayaan dari satu ke generasi ke generasi berikutnya. Padahal juga bisa memainkan peranan yang lebih radikal ketika mencoba mereformasi masyarakat. Secara umum, pendidikan memainkan keduanya yaitu konservatif dan radikal dalam kemajuan peradaban.



Pendidikan adalah proses seumur hidup. Hadits Nabi Muhammad yang terkenal memerintahkan orang beriman untuk "mencari ilmu dari buaian ibu sampai liang lahat." Baru-baru ini, dunia medis modern telah menunjukkan bahwa seorang anak juga dapat menerima stimulus dari luar ketika masih berbentuk embrio. Dengan demikian, potensi belajar bisa dimulai dari beberapa bulan setelah pembuahan.

Pendidikan sendiri mempunyai tiga tipe: informal, formal dan nonformal. Rumah merupakan lembaga paling penting dari pendidikan informal. Di dalamnya, pelajaran berlangsung dalam satu cara yang tidak langsung dan tidak tersusun. Ini merupakan "sekolah" pertama, dan ibu adalah "guru." Sekolah merupakan lembaga pembelajaran penting untuk pendidikan formal. Di dalamnya, pengalaman belajar disusun secara sistematis dan terorganisir untuk mencapai hasil pembelajaran yang khusus.

Pendidikan formal, kurikulum sekolah dan guru sekolah sangat penting sebagai fasilitator pembelajaran. Selanjutnya, pembelajaran nonformal, yaitu pendidikan melalui lembaga atau organisasi lain selain sekolah formal, misalnya kelas-kelas melek huruf bagi orang dewasa.

Pendidikan mencakup berbagai masalah. Karena itu, tidak mengherankan jika umat Islam telah konsisten dingatkan oleh para ulama bahwa persoalan pendidikan meruapakan hal yang mendasar.

Sebagain ulama punya alasan bahwa sebagai sebuah disiplin, pendidikan terdiri dari lima subdisiplin, yaitu kurikulum, konseling, manajemen, pengajaran, dan evaluasi (1). Artikel ini merupakan upaya untuk menguji kurikulum, sebagai salah satu subdisiplin.
Kurikulum sangat penting sehingga ia disebut sebagai ratu ilmu pendidikan. Kurikulum merupakan cerminan dari filosofi pendidikan dari institusi yang bersangkutan, berkaitan dengan fakta, mekanisme oleh tujuan yang akan dicapai.

Langkah-langkah mencapai Islamisasi Pengetahuan
A. Menentukan Agenda
Langkah pertama islamisasi kurikulum yaitu memastikan bahwa sumber dari tujuan pendidikan diambil dari worldview Islam, yang meliputi sifat dasar pelajar, sifat dasar pengetahuan atau materi khusus, dan sesuai dengan kehidupan zamannya. Qur'an dan Sunnah harus dijadikan acuan dalam memahami sifat dasar pelajar dan ilmu pengetahuan, kemudian hasil penelitian empiris -terutama berkaitan dengan psikologi mata pelajaran dan pelajar, yang telah diterbitkan dan didokumentasikan yang berungsi sebagai pelengkap.

Langkah berikutnya adalah merumuskan suatu filsafat pendidikan yang jelas berdasar pada worldview Islam. Ini penting untuk dilakukan sebagai pemandu pendidikan bagi negara, pemimpin sekolah, para guru, orang tua dan siswa.
Tujuan yang jelas dan obyektif dari pendidikan harus dirinci. Yaitu berfungsi sebagai true North (utara yang sebenarnya) dari suatu kompas pendidikan dan sifatnya penting untuk menjamin bahwa keseluruhan pendidikan mengalami kemajuan dalam rangka mencapai tujuan yang diharapkan sehingga tidak mengembara ke mana-mana. Konsep hamba dan khalifah harus diterjemahkan ke dalam istilah-istilah operasional. Yang didalamnya mencakup kelanjutan kebijakan dan draf kurikulum yang dibuat sesuai dengan konsep penting ini. Hal ini berarti kurikulum pendidikan Islam tidak hanya ditujukan secara khusus untuk umat Islam, universitas Islam, pendidikan Islam, tetapi juga dapat diakomodasi oleh seluruh manusia.

Dalam semangat ini, Konferensi Dunia Islam tentang Pendidikan Muslim Pertama, sebaiknya mengusulkan suatu pernyataan yang jelas tentang filsafat Islam dalam bidang pendidikan dengan tujuan:
Untuk keseimbangan antara perkembangan kepribadian manusia yang utuh melalui pelatihan ruhani, akal, diri yang berakal, pikiran dan jasmani yang sehat. Pelatihan yang disampaikan kepada kaum Muslim harus betul-betul dilandasi iman yang ditanamkan ke dalam keseluruhan kepribadiannya sehingga membuatnya mencintai Islam dan memungkinkannya mengikuti Qur'an dan Sunnah. Dengan sepenuh hati mau diatur oleh nilai-nilai sistem Islam sehingga ia mulai dapat mewujudkan statusnya sebagai wakil Allah di bumi ini.

Langkah yang ketiga yaitu bahwa kurikulum universitas atau sekolah harus mencerminkan filsafat pendidikan, yang dalam praktenya tetap melalui mekanisme untuk meraih tujuannya. Secara khusus, hirarki ilmu pengetahuan (antara fardu 'an dan fardu kifayah) harus dipelihara di dalam kurikulum. Ilmu pengetahuan yang berasal dari wahyu yang berfungsi sebagai ruh harus disebarkan ke seluruh mata kuliah pada semua fakultas di universitas Muslim. Oleh karena itu, beberapa mata pelajaran ilmu pengetahuan yang berasal dari wahyu harus menjadi persyaratan kelulusan bagi semua siswa, tanpa mengabaikan spesialisasi mereka.

Pendekatan pengajaran ilmu pengetahuan ini di universitas seharusnya berbeda dengan di sekolah-sekolah, karena mahasiswa lebih dewasa, mampu merefleksikan dan berpikir. Dengan cara yang sama, beberapa mata pelajaran pengetahuan yang diperoleh dari belajar seperti ilmu pengetahuan alam, ilmu-ilmu sosial, dan humanisme harus diberikan kepada siswa, terlebih ilmu pengetahuan yang berasal dari wahyu. Sebuah kurikulum yang lebih terintregasi, tetapi masih memiliki sebuah inti (ilmu dari wahyu), harus diadopsi oleh sekolah-sekolah dan universitas sehingga permasalahan dualisme pendidikan secara berangsur-angsur terhapus.

Kurikulum yang terintregasi memungkinkan siswa secara bersamaan menguasai ilmu yang didapat dari wahyu dan ilmu yang didapat dari dalam sistem sekolah. Upaya ini bisa dilakukan dengan cara memperkenalkan bahasa Arab lebih awal dalam kurikulum formal, karena ia adalah bahasa universal dan bahasa umat Islam.

B. Isi dan metode
Ilmu pengetahuan, berbagai hal yang pokok, atau mata pelajaran yang ditawarkan di dalam kurikulum harus bebas dari unsur-unsur sekuler dan westernized sebagai unsur asing dalam Islam. Unsur-unsur tersebut -dualisme, humanisme, sekularisme -yang secara khusus milik Barat dan anti Islam, harus dibuang dari kurikulum kita lalu diganti dengan Islamic worldview yang bersifat tauhidi.

Kurikulum itu harus memperkuat konsep-konsep Islam sebagai berikut:
1. Pandangan Islam tentang Penciptanya (tauhid, iman dan sifat-sifat Allah);
2. Penciptaan manusia dan tujuannya, yakni untuk menyembah Allah, untuk menjadi khalifah Nya, untuk mengajak kepada kebaikan dan melarang kejahatan, dan untuk menyebarkan ajaran islam.
3. Hubungan manusia dengan Penciptanya, yaitu kesadaran dari nya Allah, tanggung-jawab ke Allah, untuk berbuat baik perbuatan-perbuatan, menyembah dan memohon kepada-Nya;
4. Hubungan manusia dengan lainnya, untuk membangun keadilan, untuk memiliki rasa hormat seumur hidup, harta, dan martabat, untuk mengembangkan ahlaq dan untuk menunjukkan toleransi beragama.
5. Hubungan manusia dengan lingkungan yang menekankan perannya sebagai wakil Allah, yang akan bekerja bersama demi keselarasan dengan semua ciptaan Allah, dan untuk mengenali atau menemukan Allah melalui ciptaan-Nya;
6. Pengembangan diri, dengan menyiapkan tempat untuk intropeksi diri dan belajar dari kekeliruan-kekeliruan masa lampau;
7. Tujuan manusia, yang ,untuk memnunjukkan tanggung-jawab dengan mengevaluasi peran kita, memahami hari akhir dan dampak-dampak mereka.
8. Pengembangan etos Islam agar tercipta satu lingkungan yang bermanfaat untuk mempraktekkan Islam.

Oleh karena itu, wajib bagi para guru Muslim untuk menanamkan konsep-konsep Islam sebagaimana disebut di atas kepada para siswanya, dengan mengenyampingkan sejenak materi pelajaran yang sedang mereka ajarkan.
Menanamkan konsep-konsep dan nilai-nilai ini secara tidak langsung melalui mata pelajaran, terutama pelajaran ilmu eksakta seperti matematika atau akuntansi, tidaklah mudah[3] Oleh karena itu, para guru harus menanamkan secara langsung dengan cara bijaksana, terutama saat situasi kelas memungkinkan. Tugas ini tidak harus dibebankan kepada guru agama Islam.

Guru dan bagian administrasi bidang pendidikan harus menyediakan pelajaran terapan, khusunya bagi pelajaran moral dan pengembangan rohani.
Metode-metode baru pengajaran harus dieksplor dan guru atau dosen harus inovatif dan kreatif. Pengajaran ilmu pengetahuan agama tidak boleh terlalu bergantung pada metoda-metoda tradisional, seperti penghafalan teks-teks klasik, meski pelajaran tertentu perlu dihafalkan. Para siswa harus diarahkan pada proses belajar, termasuk metode latihan dan pemecahan masalah bukan hanya pada hasil. Oleh karena itu, mereka perlu dibimbing untuk memiliki sikap kritis dan berfikir sebagaimana yang dijelaskan Allah dalam Qur'an.

Ada sebuah keseimbangan yang harus ditemukan berkaitan dengan pendekatan siswa dengan mata pelajaran. Berkaitan dengan hal ini, pendekatan terhadap pendidikan guru yang selaras dengan filsafat pendidikan harus dikembangkan. Program pendidikan guru sebelum mengajar dan ketika mengajar- juga perlu dilakukan dalam rangka pengembangan kepribadian guru, khususnya berkaitan moral dan rohani, yang hampir terabaikan. Guru merupakan komponen paling penting dalam melakukan perubahan-perubahan di dalam pendidikan, dan mereka seharusnya mengetahui dan mampu melihat arah pendidikan yang baru. Program pendidikan guru sebelum bertugas nampaknya hanya ditekankan pada ketrampilan-ketrampilan berfikir dan pengusaaan teknologi informasi tetapi lemah dalam masalah esensi dasar pengembangan pendidikan dan kepribadian,yaitu moral dan spiritual

C. Evaluasi Pendidikan
Evaluasi merupakan suatu cara yang sangat baik untuk menjelaskan sasaran pendidikan. Ia merupakan proses untuk mengenali seberapa jauh pelajaran mengalami perkembangan dan benar-benar termanage sehingga mendapatkan hasil yang diinginkan. Proses evaluasi diantaranya mengidentifikasi kekuatan-kekuatan dan kelemahan-kelemahan dari perencanaan.

Evaluasi merupakan proses untuk mengetahui tingkat perubahan mengenai tingkah laku yang terjadi sebenarnya Oleh karena itu penting untuk membuang dugaan bahwa evaluasi hanya sekedar percobaan melalui "kertas dan pensil". Evaluasi juga merupakan suatu kekuatan motivasi untuk belajar. Para siswa dipengaruhi pada pelajaran mereka, dan para guru dipengaruhi dalam pengajaran mereka oleh jenis evaluasi yang diharapkan.

Sebagai konsekwensinya, kecuali jika prosedur evaluasi sejajar dengan tujuan kurikulum pendidikan, prosedur evaluasi itu dapat menjadi fokus perhatian siswa bahkan guru ketimbang rancangan tujuan kurikulum
Hal ini benar, terutama berkenaan dengan tujuan moral dan rohani. Kita mengharapkan banyak perubahan dalam tingkah laku siswa, tetapi sayangnya, para siswa hanya sering mencetak prestasi dalam ujian tertulis tetapi tidak menunjukkan sikap moral yang diharapkan. Bila demikian, maka kurikulum harus ditinjau kembali berkaitan dengan pelajaran yang diberikan kepada mereka,berkaitan dengan metoda pengajaran, dan model aturan evaluasi.

Oleh :Dr.Rosnani Hasyim
0 komentar
Kirimkan Ini lewat Email BlogThis! Bagikan ke X Berbagi ke Facebook
Postingan Lebih Baru Postingan Lama Beranda
Langganan: Postingan (Atom)

Sponsored

  • banners
  • banners
  • banners
  • banners

Menjadi Developer Property Itu Mudah !!!

Panduan Developer Property Banner 200x600b

Raja Perumahan

Panduan Developer Property Banner 300x300a

Kursus Kilat Bisnis Property

Panduan Developer Property Banner 300x250b

Outline Psikologi Agama 2013

DOWNLOAD

Buku Ilmu Jiwa Agama

DOWNLOAD

Raja Property

Panduan Developer Property Banner 200x600b

My Personality Site

My Personality Site
Memilih Belajar dan Mengajar sebagai Jalan Hidup

Mengenai Saya

Unknown
Lihat profil lengkapku

SAVE OUR WORLD

Visitors

animasi bergerak naruto dan onepiece
My Widget
السلام عليكم

Blog Archive

  • ▼  2013 (83)
    • ►  Juli (4)
    • ►  Juni (4)
    • ►  Mei (4)
    • ►  April (26)
    • ►  Maret (24)
    • ▼  Februari (21)
      • Bank "Syari'ah"
      • Kisah Nyata: "Satu Gereja Masuk Islam"
      • Dialog dengan Dalai Lama
      • Uniknya Kepangkatan Dosen di Indonesia
      • Inpassing Kepangkatan Dosen Non PNS
      • Inpassing Pangkat Dosen Bukan PNS
      • Pengobatan ala Nabi
      • Sebijak Mario Teguh
      • Nasehat Aa Gym
      • Nasehat Aa Gym
      • Resep bikin empek2 yg enak
      • Monggo cikedot PES 2013 keygen
      • HTI... Aku kecewa padamu !!!
      • Sayembara Penulisan Naskah Buku Pengayaan
      • Islamisasi Kurikulum
      • Cara Membuat Buku Teks Pelajaran
      • Download Kitab Terjemahan Bahasa Indonesia Downlo...
      • Problematika Pendidikan Islam dalam Membangun Kemb...
      • cara mendownload video dari youtube
      • Unduh OFFICE 2010 gratiissss !!!!!!!!!
      • Jutawan Baru dari Bisnis Pesawat Online
Diberdayakan oleh Blogger.

Belajar Bisnis Property

Panduan Developer Property Banner 200x600b
 

© 2010 My Web Blog
designed by DT Website Templates | Bloggerized by Agus Ramadhani | Zoomtemplate.com